30 April 2010

MUTIARA KATA

1. Banyak yang dapat diperbuat dengan uang, tapi dengan cinta dapat diperbuat lebih banyak
2. Bagi lelaki menerima sama dengan memberi, bagi wanita menerima sama dengan mendapat.
3. Betapapun bijaksananya mereka, tetapi menjadi tolol di kala bercinta.
4. Cinta pertama itu adalah cinta yang paling indah.
5. Cinta sejati itu datangnya hanya sekali.
6. Cinta adalah penyakit yang penuh derita menolak segala obat.
7. Cinta tak dapat diuji dengan ciuman, tetapi peasaan halus adalah sebagai pengujinya.
8. Cintailah kekasihmu selamanya, namun Tuhan jualah yang harus menumpahkan rasa kasih dan cintamu selama kau hidup dan mati.
9. Cinta itu menerima perhatian kita semua dan yang paling penting adalah kepribadian yang kita miliki, tanpa kepribadian itu maka cinta akan berlaku seperti angin di waktu senja.
10. Cinta itu laksana peperangan, mudah sekali memulainya tetapi sulit diakhiri.
11. Cinta adalah pemberian, pemberian yang tiada putus dari hati sendiri.
12. Cinta itu bukan benda, tetapi semacam cita-cita hidup, sebab hidup tanpa cita-cita tak mempunyai arti, sedangkan cita-cita tanpa diiringi cinta akan mati.
13. Cinta adalah jalan terpendek dari hati ke hati
14. Cinta itu indah tetapi tidak setiap keindahan mengandung cinta
15. Cinta telah melingkupi segalanya, karena ia selalu berada di alam pikiran manusia
16. Cinta yang datang terlambat selalu diiringi dengan kebahagiaan yang besar
17. Cinta yang dimulai dengan api semangat yang membakar, seringkali nerakhir dingin dan beku.
18. Cinta yang tak pernah luntur adalah cinta ibu kepada anaknya
19. Cinta adalah bahan alam yang diperindah dengan khayal.
20. Cinta adalah suatu ikatan yang hanya dirasakan, bukan diraba, abstrak tidak realistik.
21. Cinta adalah roda yang menggilas setiap orang yang mengikuti geraknya, tetapi tanpa gilasan cinta kita tak dapat merasakan betapa indah hidup ini.
22. Cinta itu seperti benda tajam, apabila tak hati-hati mempergunakanya, kita akan dapat terluka.
23.

29 April 2010

HARI INI DI UJUNG SENJA

Kerut telah mematri usia
Merajam dalam sepuhan kulit yang kian menua
Putih keperakan telah menghias mahkota
Sedang tenaga kian luluh meluruh

Bias terpandang di depan
Keinginan tinggal sebentar dalam impian
Satu persatu teman sebaya menuju takdir
Kembali ke alam cita-cita luhur

Dunia bagai pagi dan siang
Begitu dekat melekat menyayat
Pedih perih telah hilang dari rasa
Detak-detik tinggal seujung detik

Kejora … ya kejora
Melangit menghias senja yang tak lagi muda
Merona memendar di selasar mayapada

Kejora … ya kejora
Waktuku bersua denganmu
Ku ingin melihat senyummu
Yang tak pernah lengkang oleh waktu

28 April 2010

ENJOY AJALAH ...

Kata sederhana
Kalimat sederhana
Kata tak bermakna
Kalimat tak bermakna
Mengapa harus dipermasalahkan
Mengapa harus dibicarakan
Mengapa harus menjadi buah bibir, dari satu bibir ke bibir yang lain
Menambah beban memory otak saja.
Belajarlah menjadi cuek, no problem

Kata sederhana
Kalimat sederhana
Kata menyinggung
Kalimat menyinggung
Marah! Jangan dulu silahkan instropeksi pada diri sendiri
Pernah ngak berkata menyinggung orang lain! Kalau pernah!
Enjoy saja

Kata sederhana
Kalimat sederhana
Kata membuat marah
Kalimat membuat sangat marah
Mau marah? Stop dulu
Tanyakan pada dirimu, pernah ngak berkata sehingga membuat orang lain marah!
Kalau pernah. Abaikan saja!

Dunia ini sudah carut marut
Jangan ditambah dengan ketersinggungan ataupun kemarahan
Enjoy ajalah…

SEMUA BUTUH ORANG LAIN

Mungkin hari ini kamu tidak butuh siapa-siapa
Mungkin hari ini kamu tidak butuh perhatian siapa-siapa
Mungkin hari ini kamu tidak butuh pertolongan siapa-siapa
Mungkin hari ini adalah hari baikmu
Mungkin hari ini adalah hari keberuntunganmu
Mungkin hari ini adalah hokimu
Mungkin hari ini masih berpihak padamu
Mungkinkah esok hari …

Setiap manusia pasti suatu saat akan membutuhkan orang lain. Tak akan pernah selama hidup dilingkari keberuntungan. Pasti suatu saat akan membutuhkan pertolongan orang lain. Mengapa pada saat-saat kita tidak membutuhkan orang lain, mencoba memberikan sedikit sedekah pertolongan kepada orang yang memang benar-benar membutuhkan, agar bisa meraih segala impian. Mengapa kita tidak memberikan kepada mereka kesempatan yang mungkin akan bisa mengubah kehidupan mereka ke arah yang lebih baik. Tuhan saja yang tidak meminta balasan, dengan ringan memberikan segala yang dibutuhkan umatnya, asal mereka meminta. Sedang kita adalah makhluk ciptaan Tuhan, tapi mengapa begitu sombong, congkak, tidak mau memberi pertolongan orang lain, padahal orang tersebut sudah meminta, menghibah. Itulah menusia!. Itulah kita!.
Kesombongan, kecongkakan adalah penyakit manusia yang sulit dihilangkan. Penyakit tersebut akan sembuh, apabila orang tersebut telah mengalami hal senada dengan orang yang pernah dia tolak pada waktu meminta pertolongan padanya. Semoga tulisan sederhana ini menjadi suatu wacana bagi kita semua.

Usahakan supaya anda menjadi ringan, sehingga mudah diangkat. Jadikanlah diri anda menjadi orang yang disenangi. Ini akan membuat anda dibantu dan memberi bahan positif dalam rencana sukses anda (D.J. Schwartz)

Ingatlah selalu bahwa orang-orang lain bisa saja membenci anda, tetapi mereka tidak akan menang kecuali anda juga membenci mereka, kalau anda membenci mereka anda akan merasakan diri sendiri (Richard Nixon)

Keliru itu manusiawi, tetapi bersikeras mempertahankan pendapat yang salah ialah seperti setan (St.Agustin)

Kata-kata yang kasar dan tajam membuktikan lemahnya jalan pikiran (Victor Hugo)

Belas kasihanilah terhadap sesama, bersikap keraslah pada diri sendiri (Enstein)

27 April 2010

JADILAH SAHABAT BUMI


Funbike kali ini lebih seru dibandingkan dengan funbike yang pernah kita ikuti sebelumnya (funbike menyambut hari pahlawan). Sebab pada kegiatan ini peserta dari kelompok kami, yang ikut semakin banyak. Apalagi langsung dipimpin oleh bapak kepala sekolah. Jadi teman-teman lebih semangat. Memang kami berupaya membumikan kegiatan bersepeda di lingkungan teman-teman sekerja. Itu tujuan umum, sedang tujuan khusus adalah memberikan alternative bagi siswa di sekolah kami, khususnya yang rumahnya tidak terlalu jauh dari sekolah untuk menggunakan sepeda sebagai alat transportasi. Disamping menghemat uang saku, badan lebih segar kalau melakukan aktivitas seperti ini. Memang untuk saat ini tujuan khusus itu belum kelihatan, tapi Insya Allah kalau teman-teman guru yang lain ikut mendukung, tujuan tersebut akan tercapai.


Teman-teman yang ikut pada kegiatan ini yaitu P.Sabar, P.Mudhar, P.Bakti, P.Heri, P.Hari, P.Syamsi, P.Santo, P.Ismanu, P.Norif, P.Mariyadi, P.Agus, P.Yon, dan saya sendiri. Perjalanan dimulai dari depan sekolah kami menuju garis start di gedung Kompas-Gramedia. Sampai di sana ternyata sudah berkumpul banyak biker. Jenis sepeda yang mereka pergunakan kebanyakan dari jenis sepeda gunung, yang diganti bannya untuk trek jalan raya. Tapi ada juga yang memakai sepeda kuno. Nah komunitas ini yang biasanya menjadi pusat perhatian. Kuno, antik, menarik. Apalagi dandanan mereka sangat mencolok dibandingkan dengan peserta lain. Jalur dimulai dari depan gedung Kompas-Gramedia, menuju utara berbelok ke kiri menuju jalan Margorejo. Di jalan ini sedikit ada insiden, yaitu P.mudhar jatuh karena ada pengendara yang akan mendahului tapi tidak berhati-hati, dan pengendara berikutnya juga tidak waspada, sehingga harus mengerem mendadak, tiga pengendara jatuh berbarengan. Untung P. Mudhar tidak mengalami luka, hanya lecet, sehingga perjalanan bisa dilanjutkan. Setelah melewati Giant Hypermarket dan rel kereta api , rombongan berbelok ke kiri melewati jalan A.Yani berbaur dengan kendaraan lain, sehingga keadaan semakin semrawut.


Setelah melewati sekolah kami, Plaza Royal, dan rumah sakit Islam, perjalanan dilanjutkan menuju jalan Darmo. Di jalan ini keadaan sangat lengang, sepi. Memang untuk hari Minggu jalan ini ditutup untuk kendaraan bermesin, yang boleh lewat ini adalah sepeda saja. Saya salut dengan kebijaksanaan pemerintah kota Surabaya. Dan seharusnya warga Kota Surabaya juga ikut mendukung. Dari jalan Darmo dilanjutkan menuju ke jalan Embong Malang, setelah sampai di perempatan dengan jalan Blauran, rombongan berbelok ke kiri masuk jalan ………


Sampai di jalan Pasar Kembang bertemu dengan rombongan dari Gresik. Tak ayal lagi jalan super macet, apalagi di tempat itu terdapat pasar dan PKL yang berjualan di pinggir jalan. Terpaksa pengendara sepeda harus turun dan jalan kaki. Dari Pasar Kembang perjalanan dilanjutkan menuju jalan Diponegoro, setelah sampai di perempatan pertama belok kanan menuju jalan Kutai, lurus sampai di jalan Hayam Wuruk. Teman-teman tidak langsung menuju lapangan Kodam sebagai Finishnya, tetapi mampir dulu di rumahnya P.Mudhar, karena di sana sudah disiapkan sarapan. Terima kasih P.Mudhar. Terima kasih BU Mudhar. P.Mudhar baik deh!. Nanti lain kali bisa diulang lagi khan!


Dengan semangat 45 kami berada di lapangan Kodam menunggu pengundian kupon, yang paling semangat adalah P.Syamsi, dia memegang enam kupon. Detik pertama hingga terkahir kami lalui ternyata tidak ada satupun diantara kita yang mendapatkan hadiah. Tapi hal tersebut tidak mengurangi semangat teman-teman untuk berolahraga sepeda. Semua berniat apabila ada funbike lagi mereka akan ikut.

BUAT ANAKKU

Selamat untuk anak-anakku yang telah menempuh Ujian Nasional tahun 2010. Sukses selalu untuk kalian semua. Semoga setelah mendapatkan tiket kelulusan ini kalian bisa melaju menuju jenjang yang lebih tinggi, atau mendapatkan kesuksesan di tempat lain. Pesan yang hendaknya selalu kalian ingat, jangan lupa selalu berdoa di setiap kesempatan, jangan pernah mudah putus asa, selalu berusaha sampai takdir menentukan, selalu ingat pada bapak/ibu dan almamater yang telah membuatmu berhasil. Jaga nama baik almamater dimanapun kalian berada. Dan sekali waktu kunjungi almamatermu.
APAPUN KALIAN PASTI BISA, BILA ADA KEINGINAN DAN KEMAUAN SERTA KERJA KERAS UNTUK MENCAPAINYA. SUKSES SELALU UNTUK KALIAN SEMUA.

DANAU BEDUGUL

Pada tour ke Bali kali ini, saya bawakan oleh-oleh panorama danau di Bedugul, yang tak akan pernah membosankan bagi yang memandangnya.






KEMBALI KE BALI


Tidak banyak yang dapat diceritakan untuk kunjungan ke Bali kali ini, karena hampir setiap tahun saya mendapat tugas untuk mendampingi siswa ke pulau Bali. Bahkan tahun ini dua kali saya mengunjungi Bali, yang pertama tour keluarga pada bulan Januari 2010, untuk postingan dan foto sudah saya ceritakan, sedang untuk kunjungan kedua yaitu bulan April, tepatnya tanggal 17-20 April 2010. Pada kunjungan ini kami membawa rombongan sebanyak 8 bus, dan travel yang kami gunakan juga sama seperti tahun-tahun sebelumnya yaitu dari Ma’alas.


Objek wisata yang kami kunjungi tidak berbeda dengan kunjungan sebelumnya, antara lain Tanjung Benoa, Tanah Lot, Bedugul, Pasar Sukowati, GWK, Jangkrik, Joger dan yang berbeda adalah kunjungan ke Cening Bagus. Tempat ini sama dengan Karang Karunia, yaitu sama-sama menyediakan cinderamata khas Bali, dan oleh-oleh khas Bali. Hanya di tempat ini jumlah item dan ragam cinderamata lebih banyak.
Saya berada di bus 5, didampingi Bp. Muamar dan Ibu Erika, kebetulan siswa XII.IPA-1 yang ikut tidak full satu kelas, sehingga masih ada beberapa kursi yang kosong. Secara kebetulan juga bus 7 yang ditempati Ibu Arum, Pak Mudhar, dan Pak Bakti over penumpang, sehingga Pak Bakti dititipkan di bus 5. Mulai berangkat sampai kembali lagi ke Surabaya. Saya mengucapkan terima kasih kepada siswa kelas XII.IPA-1 yang sudah tertib dan tidak menimbulkan masalah selama perjalanan. Walaupun ada tiga anak yang sempat KO pada waktu perjalanan pulang.


Kejadian yang sangat penting yang perlu dicatat/diingat/dijadikan peringatan dalam perjalanan ini, yaitu kejadian kecelakaan yang dialami bus 6, ketika perjalanan pulang, disekitar jalan menuju rumah makan Utama Raya Situbondo. Waktu itu sekitar jam 01.00 saat-saat para penumpang bus yang kelelahan sedang tidur lelap, sedang pak sopir juga dalam keadaan lelah dan mengantuk. Karena kurang hati-hatinya sopir sehingga bus menabrak truk di depannya, dan karena jarak antara bus dan truk di belakangnya juga cukup dekat, sehingga sopir truk tidak sempat mengerem, yang pada akhirnya menyeruduk bus 6 tersebut. Belum sempat penumpang bus tersadar dari rasa kaget karena bus menyeruduk truk di depannya, ditambah serudukan dari truk di belakang. Tak ayal lagi banyak penumpang yang terpental. Saat itu yang berada di bus 6 adalah Bu Endang, Pak Eko, dan Bapak Kepala Sekolah. Masih beruntung siswa dan bapak/ibu guru tidak mengalami luka yang serius, hanya kernet bus yang parah, karena tergencet, dan membutuhkan waktu untuk menolongnya.


Secara keseluruhan tour berjalan baik dan lancar, dan bapak/ibu guru serta siswa tidak kurang suatu apapun. Hal-hal yang perlu mendapat perhatian sebagai bahan evaluasi untuk kegiatan serupa tahun depan adalah : (1) Pembagian kamar hendaknya sesuai dengan yang direncanakan, sehingga tidak membuat kecewa siswa. Kalau perlu membuat MOU dengan pihak travel selaku penyelenggara. (2) Kalau memang tour diselenggarakan pada musim penghujan, hendaknya sebelum pemberangkatan siswa dianjurkan untuk membawa payUng atau jas hujan, sehingga kejadian banyak siswa yang kehujanan tidak terulang kembali. Sebab akibat banyak siswa yang kehujanan membuat mereka dalam perjalanan pulang masuk angin. (3) Pada waktu perjalanan pulang, dimana keadaan semua dalam keadaan lelah, maka hendaknya para pendamping (guru) secara bergantian menemani sopir, mengingatkan sopir kalau sudah mengantuk. Kalau perlu sopir dan pendamping sopir diberi snack, permen sehingga membuat mereka tidak mengantuk. Terakhir, Sampai jumpa pada tour tahun depan